Mengenal Apa Itu Fatigue, Gejala dan Cara Mengobatinya


Saat ini kesehatan adalah hal yang sangat penting, mengingat situasi dua tahun belakang ini mau tidak mau tubuh dituntut harus dalam kondisi yang fit. Dalam hal ini fatigue adalah salah satu hal yang harus kamu waspadai. Tujuannya supaya tubuh bisa tetap senantiasa fit. Sebenarnya, apa itu fatigue? Kali ini Klikasuransiku akan mengajak kamu mempelajari lebih dalam mengenai fatigue. Yuk, disimak!

Apa Itu Fatigue?


Apa Itu Fatigue


Pasti banyak yang belum mengetahui tentang fatigue padahal semua orang pasti pernah mengalaminya. Jadi fatigue adalah sebuah kondisi dimana tubuh merasa lelah, lesu dan tidak memiliki tenaga. Fatigue membuat seseorang merasa tidak memiliki energi dan juga tidak memiliki motivasi yang dibarengi dengan rasa mengantuk.

Fatigue adalah salah satu tanda kondisi medis dari yang ringan hingga yang berat dan dapat menimbulkan kematian. Fatigue juga bukan merupakan jenis penyakit melainkan keluhan yang sangat umum terjadi dan merupakan gejala medis. Ada 2 jenis kelelahan yang harus diketahui yaitu:

1. Kelelahan Fisik

Kondisi dimana tubuh seseorang merasakan kelelahan sehingga tidak mampu melakukan aktivitas ringan seperti menaiki tangga. Untuk diagnosis pada kelelahan fisik akan menggunakan tes kekuatan.

2. Kelelahan Mental

Pada kondisi ini seseorang akan mudah mengantuk dan sulit untuk berkontraksi pada banyak hal, seperti belajar ataupun bekerja dan dapat sangat mengganggu aktivitas.

Gejala Fatigue


Gejala Fatigue


Mengingat fatigue dapat menyebabkan akibat yang sangat fatal. Penting untuk kamu mengetahui gejala terjadinya fatigue agar bisa melakukan pemeriksaan dini dan agar tidak terjadi kemungkinan buruk yang mungkin terjadi.

Gejala awal pertama dari fatigue adalah pada penderita atau yang memiliki riwayat penyakit jantung, paru-paru dan anemia individu akan mengalami sesak nafas dan juga gampang lelah meskipun hanya sedikit melakukan kegiatan

Selain itu, individu dengan riwayat penyakit diabetes berbeda lagi. Seseorang dengan riwayat penyakit ini akan mengalami kondisi yang dinamakan poliuria yang mana individu akan buang air kecil secara berlebihan dan juga mengalami kondisi polidipsia yaitu keadaan haus secara berlebihan. Juga bisa dibarengi dengan kondisi yang menyerang penglihatan

Bagi seseorang yang memiliki hipotiroidisme akan mengalami kondisi dimana tubuh merasakan kedinginan, rambut yang rapuh dan juga kulit yang kering. Bukan tidak mungkin juga fatigue juga menyerang seseorang tanpa riwayat penyakit sebelumnya. Beberapa gejala fatigue adalah kecemasan dan juga depresi, penurunan berat badan secara drastis, dan rasa nyeri pada dada yang dapat dibarengi dengan sesak napas. Gejala lainnya adalah kelemahan dan nyeri otot, muntah dan juga diare, hingga demam dan menggigil.

Fatigue jika tidak ditangani dengan baik akan menyebabkan kondisi yang dapat menimbulkan terjadinya komplikasi seperti adanya isolasi sosial, pembatasan gaya hidup, depresi, dan meningkatkan absen pada tempat kerja atau tempat belajar. Namun untuk lebih akurat silahkan melakukan pemeriksaan atau konsultasi kepada dokter. Dengan begitu, kamu bisa mendapatkan diagnosa yang lengkap tentang fatigue yang kamu rasakan.

Penyebab Fatigue


Penyebab Fatigue


Fatigue memiliki penyebab utama yang dapat dibedakan menjadi tiga faktor. Ketiga faktor penyebab fatigue adalah:

1. Faktor Gaya Hidup

Gaya hidup seseorang sangat memiliki pengaruh besar dalam kesehatan. Gaya hidup yang tidak sehat yang dapat menyebabkan kondisi fatigue meliputi kurang tidur, kurang beraktivitas, memiliki aktivitas fisik berlebih, obesitas, mengkonsumsi alkohol, obat-obatan, narkoba, kafein, hingga pola makan yang tidak teratur.

2. Faktor Masalah Medis

Individu yang sebelumnya sudah memiliki riwayat penyakit kronis juga dapat mengalami kondisi fatigue, diantaranya adalah nyeri, anemia, penderita penyakit addison atau seseorang yang memiliki kelainan yang dapat mempengaruhi kadar hormon dalam tubuh, hipertiroidisme kondisi dimana tiroid overaktif, dan hipotiroidisme kondisi dimana tiroid underaktif.

Tidak hanya itu, faktor lainnya adalah seseorang dengan gangguan tidur atau insomnia, artritis, penderita diabetes, penderita kanker, seseorang dengan gangguan makan dan autoimun, penderita gagal jantung kongestif, penderita penyakit ginjal atau kelainan hati, infeksi, dan penyakit paru obstruktif kronis (COPD). Kondisi dimana COPD ini dapat mempersulit pernafasan seseorangan, dll.

3. Faktor Masalah Kesehatan Mental

Mungkin banyak sekali diluar sana yang menyepelekan mengenai kesehatan mental. Padahal hal ini sangat mempengaruhi hidup seseorang terutama dalam hal kesehatan. Begitupun pada kondisi fatigue yang merupakan gejala awal dari depresi dan gangguan kecemasan.

Cara Mengatasi Fatigue

Mengingat fatigue memiliki penyebab yang berbeda-beda, bisa karena faktor-faktor yang berbeda dan juga dapat disebabkan oleh kondisi penyakit yang berbeda maka cara mengatasinya pun juga berbeda. Sebagai contoh individu yang mengalami kondisi fatigue disebabkan radang usus halus akan memiliki penanganan kasur yang berbeda dengan seseorang dengan penyebab multiple sclerosis misalnya.

Namun ada beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mencegah dan mengatasi fatigue dalam skala yang kecil seperti merubah gaya hidup menjadi lebih sehat mulai dari tidur yang teratur, pola makan dijaga, makan-makanan yang sehat. Tidak lupa untuk rajin berolahraga, dan tidak mengkonsumsi kafein jumlah yang besar, narkoba, alkohol

Nah itulah beberapa hal mengenai fatigue. Karena hampir sama dengan kelelahan biasa oleh sebab itu perlu untuk melakukan konsultasi dan juga diagnosis oleh dokter. Dengan begitu, kamu bisa  mendapatkan perawatan dan penanganan sesuai dengan penyebab kondisi fatigue yang dimiliki.

Artikel Lain Yang Bisa Membantu Mengatasi Fatigue

Teknik Pernafasan Ini Untuk Menjaga Kesehatan

Manfaat dan Jenis Olahraga Lari yang Bagus Untuk Kesehatan


Share :





Artikel Lain


Saat ini Indonesia berada di peringkat kelima negara dengan kekurangan gizi sedunia. Data Kementerian Kesehatan menyebutkan bahwa saat ini sekitar 900 ribu jiwa dari total 23 juta balita di seluruh Indonesia menderita kekurangan gizi. Dampak kekurangan gizi buruk tersebut tak hanya berimbas terhadap bentuk tubuh yang pendek maupun kurus, namun juga berpengaruh terhadap tingkat kecerdasan sehingga ikut menurunkan kualitas sumber daya manusia.

Selengkapnya

Menjaga kesehatan anak di era digital mengalami banyak tantangan. Maraknya perkembangan teknologi dan gawai canggih membuat orang tua mesti putar akal agar anak-anak mereka tetap aktif dan sehat. Pasalnya, saat ini anak kian betah berlama-lama bermain dengan gawai. Akibatnya, anak akan menjadi tidak aktif dan mengalami perkembangan motorik yang lambat.

Selengkapnya

Tanggal 10 Oktober lalu bertepatan dengan Hari Kesehatan Jiwa Sedunia. Seluruh dunia mulai membahas pentingnya kesehatan mental seperti depresi, stres, gelisah dan perubahan suasana hati. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), ada lebih dari 300 juta orang di seluruh dunia yang hidup dengan depresi.

Selengkapnya

Powered by
Bagian dari Sinar Mas

Pilihan Pembayaran

Kebijakan Privasi | Copyright 2018 PT Asuransi Simas Jiwa

PT Asuransi Simas Jiwa telah berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK)

Follow Us
Version 2.11.0

Powered by
Bagian dari Sinar Mas

Pilihan Pembayaran


PT Asuransi Simas Jiwa telah Berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK)
Follow Us
Copyright 2022 PT Asuransi Simas Jiwa
Version 2.11.0
klikasuransiku.com - 2022