ENAM CARA MURAH UNTUK MEMENUHI GIZI KELUARGA


Saat ini Indonesia berada di peringkat kelima negara dengan kekurangan gizi sedunia. Data Kementerian Kesehatan menyebutkan bahwa saat ini sekitar 900 ribu jiwa dari total 23 juta balita di seluruh Indonesia menderita kekurangan gizi. Dampak kekurangan gizi buruk tersebut tak hanya berimbas terhadap bentuk tubuh yang pendek maupun kurus, namun juga berpengaruh terhadap tingkat kecerdasan sehingga ikut menurunkan kualitas sumber daya manusia.

Karena itulah Hari Gizi Nasional diperingati pada tanggal 28 Februari setiap tahunnya. Sejak dicetuskan pertama kali pada pertengahan tahun 1960-an, peringatan Hari Gizi Nasional selalu menegaskan pentingnya pemberian nutrisi yang baik pada anak dan pentingnya selalu mencuci tangan sebelum makan serta menjaga kebersihan lingkungan.

Namun, masih banyak yang beranggapan bahwa butuh biaya besar untuk mendapatkan nutrisi yang sehat dan seimbang. Padahal, sebagai contoh, protein dari tahu dan tempe saja sudah baik untuk pemenuhan gizi sehari-hari. Beberapa hal berikut ini bisa dilakukan untuk memenuhi keseimbangan gizi keluarga dengan biaya yang murah.

  1. Lima Porsi Aneka Sayuran dan Buah
    Berdasarkan hasil Riskesdas (2013), tingkat kecukupan sayur masyarakat Indonesia baru 93,5 persen. Minimal konsumsilah lima porsi berbagai jenis buah dan sayuran dalam sehari. Jika jumlah sayur memenuhi sepertiga piring makan, maka itu bisa dihitung satu porsi. Sedangkan untuk buah, satu buah pisang atau apel dapat dihitung sebagai satu porsi.
  2. Perbanyak Lauk Berprotein Tinggi
    Jenis lauk yang memiliki sumber protein yang baik serta tinggi vitamin dan mineral adalah ikan. Disarankan untuk mengonsumsi minimal dua porsi ikan setiap minggunya. Pilihlah ikan yang banyak mengandung lemak Omega-3 seperti tuna, bandeng, salmon, atau tongkol.
  3. Pilih Sumber Karbohidrat Yang Beragam
    Sebagian orang berpikir bahwa karbohidrat akan menggemukkan. Namun, karbohidrat tetap dibutuhkan oleh tubuh. Sebaiknya konsumsilah jenis karbohidrat seperti beras merah dan beras hitam dibanding beras putih karena mengandung lebih banyak serat serta rendah gula.
  4. Tingkatkan Konsumsi Air Putih
    Rata-rata orang dewasa butuh sekitar 1,6 sampai dua liter cairan setiap hari agar tidak dehidrasi. Air putih adalah pilihan terbaik asupan cairan setiap harinya. Jika cuaca sedang teramat panas dan aktivitas fisik meningkat, maka tingkatkan juga konsumsi air putih.
  5. Cuci Tangan Sebelum Makan
    Mencuci tangan sebelum makan adalah kebiasaan yang sudah diajarkan sejak masih kecil. Namun, hasil Riskesdas (2013) membuktikan bahwa kebiasaan mencuci tangan masyarakat Indonesia baru mencapai 47 persen.
  6. Teratur Melakukan Aktivitas Fisik
    Agar pemenuhan nutrisi dan gizi semakin seimbang, rutinlah melakukan aktivitas fisik selama 30 menit setiap 3-5 kali seminggu.


Share :





Artikel Lain


Saat ini Indonesia berada di peringkat kelima negara dengan kekurangan gizi sedunia. Data Kementerian Kesehatan menyebutkan bahwa saat ini sekitar 900 ribu jiwa dari total 23 juta balita di seluruh Indonesia menderita kekurangan gizi. Dampak kekurangan gizi buruk tersebut tak hanya berimbas terhadap bentuk tubuh yang pendek maupun kurus, namun juga berpengaruh terhadap tingkat kecerdasan sehingga ikut menurunkan kualitas sumber daya manusia.

Selengkapnya

Menjaga kesehatan anak di era digital mengalami banyak tantangan. Maraknya perkembangan teknologi dan gawai canggih membuat orang tua mesti putar akal agar anak-anak mereka tetap aktif dan sehat. Pasalnya, saat ini anak kian betah berlama-lama bermain dengan gawai. Akibatnya, anak akan menjadi tidak aktif dan mengalami perkembangan motorik yang lambat.

Selengkapnya

Tanggal 10 Oktober lalu bertepatan dengan Hari Kesehatan Jiwa Sedunia. Seluruh dunia mulai membahas pentingnya kesehatan mental seperti depresi, stres, gelisah dan perubahan suasana hati. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), ada lebih dari 300 juta orang di seluruh dunia yang hidup dengan depresi.

Selengkapnya

Powered by
Bagian dari Sinar Mas

Pilihan Pembayaran

Kebijakan Privasi | Copyright 2018 PT Asuransi Simas Jiwa

PT Asuransi Simas Jiwa telah berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK)

Follow Us
Version 2.11.0

Powered by
Bagian dari Sinar Mas

Pilihan Pembayaran


PT Asuransi Simas Jiwa telah Berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK)
Follow Us
Copyright 2022 PT Asuransi Simas Jiwa
Version 2.11.0
klikasuransiku.com - 2022