Olahraga sering menjadi aktivitas fisik favorit orang-orang lantaran banyaknya manfaat olahraga bagi tubuh dan kesehatan mental yang bisa diperoleh. Terlebih, beberapa jenis olahraga bisa dilakoni dengan mudah, murah, dan tidak berbatas tempat dan waktu. Lalu, apa saja sih manfaat rutin berolahraga bagi kesehatan tubuh? Inilah berbagai manfaat dari olahraga yang bisa Klikasuransiku jelaskan.
Olahraga secara rutin digadang-gadang ampuh menstabilkan kadar gula darah dalam tubuh, terutama bagi penderita diabetes tipe 2. Selain itu, aktivitas fisik pada olahraga dapat mencegah risiko resistensi insulin yang bisa memicu diabetes.
Olahraga yang dilakukan sekurang-kurangnya 3 kali per minggu akan memperkuat otot jantung, meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL), menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL), sekaligus melancarkan peredaran aliran darah. Inilah mengapa olahraga kerap kali masuk dalam upaya penting untuk mencegah berbagai penyakit kardiovaskular seperti stroke dan penyakit jantung.
Bagi orang yang sehat dan fit, olahraga akan mencegah terjadinya tekanan darah tinggi atau hipertensi. Sementara untuk penderita hipertensi, olahraga rutin mampu menurunkan tekanan darah, serta membuatnya tetap dalam angka yang stabil. Adapun beberapa jenis olahraga yang diyakini cocok untuk menurunkan tekanan darah adalah jalan santai, yoga, jogging, berenang, dan bersepeda.
Salah satu keluhan yang kerap dialami orang dewasa dan lansia, terutama mereka yang duduk terlalu lama, adalah nyeri punggung. Dimana penyebab dari keluhan ini bisa berasal dari banyak hal mulai dari cedera, saraf terjepit, kebiasaan jarang bergerak, hingga posisi tidur yang salah.
Pada fase ini, olahraga adalah salah satu opsi yang bisa dipilih untuk mencegah dan/ atau meredakan nyeri punggung. Diketahui, rutin berolahraga akan membuat otot-otot tubuh seperti otot perut, penggung, dan kaki menjadi lebih kuat, serta mampu menopang sendi berikut tulang belakang secara lebih baik.
Sejumlah olahraga yang dinilai baik untuk mengatasi nyeri punggung adalah berenang, bersepeda, yoga, pilates, dan jalan kaki. Namun perlu dicatat, apabila setelah rutin melakukan olahraga dan rasa nyeri pada punggung tidak membaik, ada baiknya untuk berkonsultasi dengan dokter.
Untuk memperkuat otot, tulang dan sendi, olahraga seperti sepak bola, bola basket, jalan kaki, atau aerobik bisa menjadi alternatifnya. Ada beberapa riset yang menunjukkan jika olahraga dilakukan secara rutin, kondisi pengeroposan tulang atau osteoporosis bisa diminimalisir. Disamping itu, agar tulang dan sendi semakin kuat, kamu perlu mencukupi asupan nutrisi yang baik bagi kesehatan tulang seperti kalsium dan vitamin D.
Selain berguna bagi kesehatan tubuh, ternyata olahraga rutin juga baik untuk kesehatan mental loh! Lebih jauh, berikut merupakan beberapa manfaat olahraga bagi kesehatan mental seseorang.
Tidak hanya itu, ada berbagai manfaat olahraga lain yang juga sangat baik untuk kesehatan. Diantaranya adalah:
Olahraga mampu menstimulasi pembentukan zat kimia pada otak, sebut saja endorfin dan serotonin, yang bisa membuat seseorang merasa lebih santai dan bahagia. Saat merasa stres atau sedang mempunyai mood yang buruk usai menjalani hari penuh tekanan, kamu dapat mencoba berolahraga untuk memperbaiki suasana hati kamu.
Seperti yang diketahui, olahraga teratur akan membantu tubuh dalam menjaga berat badannya tetap dalam skala ideal. Tentu, hal ini akan membuat seseorang merasa lebih percaya diri atas penampilannya. Serta mampu menumbuhkan self-esteem dalam diri mereka.
Insomnia kerap menyerang beberapa orang akhir-akhir ini. Salah satu alasannya adalah bekerja dengan banyak tekanan dan banyaknya tugas sekolah yang dilimpahkan kepada pelajar berikut mahasiswa. Akibatnya, siklus tidur mereka berubah tidak teratur, dan kualitas tidurnya pun kurang baik.
Nah, olahraga secara rutin dapat menjadi solusi untuk permasalahan tersebut. Sebab, aktivitas fisik bisa membantu kamu tidur lebih nyenyak dan lebih cepat. Namun, demi memperoleh manfaat berolahraga secara optimal, usahakan untuk melakukan sleep hygiene dengan tidak berolahraga menjelang waktu tidur.
Bagi sebagian orang yang kerap merasa lelah atau kurang bergairah ketika sedang berhubungan intim, berolahraga dapat digunakan sebagai solusinya. Diketahui, olahraga rutin mampu meningkatkan libido atau yang lebih akrab disebut sebagai gairah seksual, serta menurunkan risiko timbulnya disfungsi ereksi.
Sebagaimana disinggung sebelumnya, olahraga dapat mengurangi stres dan mencegah depresi. Rutin berolahraga akan membantu mengurangi tingkat hormon stres seperti norepinefrin, adrenalin, dan kortisol. Disamping itu, hormon dopamin dan serotonin yang dapat memperbaiki suasana hati bakal meningkat. Olahraga secara berkala pun cukup baik dalam mencegah dan/ atau meringankan gejala gangguan mental seperti gangguan cemas dan depresi akut.
Itulah beberapa manfaat olahraga yang perlu kamu ketahui. Mengingat banyaknya manfaat dari olahraga yang bisa diperoleh, baik secara fisik maupun mental, alangkah baiknya bagi kamu untuk membiasakan diri mulai berolahraga minimal 3 kali dalam seminggu.
Saat ini Indonesia berada di peringkat kelima negara dengan kekurangan gizi sedunia. Data Kementerian Kesehatan menyebutkan bahwa saat ini sekitar 900 ribu jiwa dari total 23 juta balita di seluruh Indonesia menderita kekurangan gizi. Dampak kekurangan gizi buruk tersebut tak hanya berimbas terhadap bentuk tubuh yang pendek maupun kurus, namun juga berpengaruh terhadap tingkat kecerdasan sehingga ikut menurunkan kualitas sumber daya manusia.
SelengkapnyaMenjaga kesehatan anak di era digital mengalami banyak tantangan. Maraknya perkembangan teknologi dan gawai canggih membuat orang tua mesti putar akal agar anak-anak mereka tetap aktif dan sehat. Pasalnya, saat ini anak kian betah berlama-lama bermain dengan gawai. Akibatnya, anak akan menjadi tidak aktif dan mengalami perkembangan motorik yang lambat.
SelengkapnyaTanggal 10 Oktober lalu bertepatan dengan Hari Kesehatan Jiwa Sedunia. Seluruh dunia mulai membahas pentingnya kesehatan mental seperti depresi, stres, gelisah dan perubahan suasana hati. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), ada lebih dari 300 juta orang di seluruh dunia yang hidup dengan depresi.
SelengkapnyaPromo Terbaik!!!
Artikel Terbaru
Siapkan Dana Pendidikan Anak, Begini Cara Mudah Mewujudkannya