Tak banyak yang mengetahui bahwa tiap tanggal 20 Maret diperingati sebagai World Storytelling Day atau Hari Dongeng Sedunia. Peringatan ini berakar dari Hari Mendongeng Nasional di Swedia pada tahun 1991, yang bertujuan untuk mengenalkan dongeng sebagai sebuah seni pada orang banyak.
Aktivitas mendongeng direkomendasikan oleh para ahli parenting di seluruh dunia sebagai salah satu sarana penting dalam pola pengasuhan anak. Alasannya, berbagai penelitian telah membuktikan manfaat dongeng bagi perkembangan psikologis sehingga bisa membantu tumbuh kembang anak di masa mendatang.
Namun, seiring perkembangan zaman, banyak orang tua yang meninggalkan budaya mendongeng untuk anak. Kini orang tua lebih suka memanfaatkan teknologi digital untuk menghibur sang buah hati daripada mendongeng menggunakan buku bacaan.
Berikut ini beberapa manfaat dari aktivitas mendongeng.
Saat ini Indonesia berada di peringkat kelima negara dengan kekurangan gizi sedunia. Data Kementerian Kesehatan menyebutkan bahwa saat ini sekitar 900 ribu jiwa dari total 23 juta balita di seluruh Indonesia menderita kekurangan gizi. Dampak kekurangan gizi buruk tersebut tak hanya berimbas terhadap bentuk tubuh yang pendek maupun kurus, namun juga berpengaruh terhadap tingkat kecerdasan sehingga ikut menurunkan kualitas sumber daya manusia.
SelengkapnyaMenjaga kesehatan anak di era digital mengalami banyak tantangan. Maraknya perkembangan teknologi dan gawai canggih membuat orang tua mesti putar akal agar anak-anak mereka tetap aktif dan sehat. Pasalnya, saat ini anak kian betah berlama-lama bermain dengan gawai. Akibatnya, anak akan menjadi tidak aktif dan mengalami perkembangan motorik yang lambat.
SelengkapnyaTanggal 10 Oktober lalu bertepatan dengan Hari Kesehatan Jiwa Sedunia. Seluruh dunia mulai membahas pentingnya kesehatan mental seperti depresi, stres, gelisah dan perubahan suasana hati. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), ada lebih dari 300 juta orang di seluruh dunia yang hidup dengan depresi.
SelengkapnyaPromo Terbaik!!!
Artikel Terbaru
Siapkan Dana Pendidikan Anak, Begini Cara Mudah Mewujudkannya